Minggu, 12 Januari 2014

Sejarah Dan Cara Instal OS Ubuntu 13.04



SEJARAH UBUNTU

Ubuntu merupakan salah satu distribusi linux yang berbasiskan Debian dan didistribusikan sebagai software bebas. Nama Ubuntu berasal dari filosofi Afrika Selatan yang berarti "Kemanusiaan kepada sesama".

Proyek Ubuntu resmi disponsori oleh Canonical Ltd. yang merupakan sebuah perusahaan yang dimiliki oleh pengusaha Afrika Selatan Mark Shuttleworth.

Ubuntu mempunyai filosofi sebagai berikut :
  • Bahwa perangkat lunak harus tersedia dengan bebas biaya.
  • Bahwa aplikasi perangkat lunak tersebut harus dapat digunakan dalam bahasa lokal masing - masing dan untuk orang - orang yang mempunyai keterbatasan fisik.
  • Bahwa pengguna harus mempunyai kebebasan untuk mendapatkan, mengubah, dan mendistribusikan perangkat lunak sesuai dengan apa yang mereka butuhkan tanpa halangan apapun.
Ubuntu pertama kali dirilis pada 20 Oktober 2004. Semenjak itu, Canonical Ltd. telah merilis versi Ubuntu yang baru setiap 6 bulan sekali. Setiap rilis didukung selama 18 bulan untuk pembaruan sistem, keamanan, dan kesalahan (bug). Setiap 2 tahun sekali akan mendapatkan Long Term Support (LTS) selama 3 tahun untuk desktop dan 5 tahun untuk server.

Ubuntu memakai format paket dan manajemen paket Debian (APT dan synaptic). Paket Debian seringkali perlu dimuat ulang dari source agar dapat dipakai di Ubuntu, begitu juga sebaliknya. Ubuntu sekarang dibiayai oleh Canonical Ltd. Pada 8 Juli 2005 Mark Shuttleworth mendirikan pendirian Ubuntu Foundation dan memberikan pendanaan awal sebesar US$10 juta. Tujuan dari pendirian yayasan ini adalah untuk memastikan pengembangan dan dukungan semua versi Ubuntu dapat terus berjalan.
Ubuntu dilengkapi dengan banyak pilihan Desktop Environment, di antara yang paling terkenal adalah
  • Gnome, Semenjak pertama dirilis hingga saat ini GNOME merupakan desktop environment standar Ubuntu (unity berdiri di atas platform GNOME). GNOME merupakan salah satu desktop environment yang paling populer di Linux dan digunakan secara luas. Pada April 2011, GNOME memperkenalkan GNOME shell , sebuah framework yang terfokus.
  • Unity, Semenjak Ubuntu 11.04, Ubuntu telah menggunakan Unity sebagai Desktop Environment standarnya. Tidak seperti GNOME, KDE, Xfce, dan LXDE, Unity bukan merupakan kumpulan software melainkan hanya desktop environment yang menggunakan gtk+ yang sudah ada, dan banyak berjalan di atas platform GNOME.
  • KDE adalah (K Desktop Environment) merupakan desktop environment standar pada Kubuntu. KDE terkenal dengan desktop plasma-nya, namun desktop plasma tersebut membutuhkan daya hardware yang lebih besar.
  • Xfce adalah proyek desktop environment yang tujuannya adalah menciptakan desktop yang membutuhkan sedikit sumber daya hardware. Xfce merupakan desktop environment standar Xubuntu.
  • LXDE adalah proyek desktop environment yang bertujuan untuk membuat desktop yang cepat dan hemat energi. LXDE merupakan desktop environment standar Lubuntu.
Varian Ubuntu sangat banyak, namun hanya 3 yang didukung dan dibiayai secara resmi oleh Canonical Ltd. yaitu Kubuntu, Xubuntu, dan Lubuntu.

Berikut adalah varian Ubuntu yang terkenal:
  • Kubuntu, Ubuntu yang memakai KDE Plasma Workspace.
  • Xubuntu, Distribusi Ubuntu yang memakai Xfcedesktop environment.
  • Lubuntu, Distribusi Ubuntu yang memakai LXDE desktop environment.
  • Edubuntu, Salah satu proyek gabungan Ubuntu dan GNOME yang bertujuan untuk menciptakan sistem operasi untuk sekolah dan pengguna rumah.
  • Mythbuntu, Distribusi Ubuntu yang didesain untuk membuat theater dengan MthTV.MthTV menggunakan Xfce desktop enviroment.



ALAT-ALAT UNTUK MENGINSTAL OS UBUNTU :

·         CD/USB  instalasi Ubuntu 10.11
·         PC yang akan di instalasi
·         Komponen utama PC yang terdiri dari :
Ø  Hard Disk
Ø  CD Room
Ø  RAM
Ø  Power Supply
Ø  Mainboard
Ø  Processor
Ø  Kabel Data
·         Komponen pendukung yang terdiri dari :
Ø  Keyboard
Ø  Mouse
Ø  Monitor



  Pra Instalasi
Setelah mempersiapkan alat dan bahan lalu saya mulai merakit PC. Setelah perakitan selesai saya melakukan beberapa langkah untuk memastikan alat dan bahan dalam keadaan baik dan siap digunakan. Langkah tersebut adalah :
v  Memeriksa semua kabel penghubung
v  Meneliti kembali PC yang di rakit
Setelah memastikan PC dalam keadaan baik lalu kami melakukan instalasi.


Untuk memulai instalasi sistem operasi linux ubuntu prinsipnya sama dengan instalasi sistem operasi windows yaitu mengkonfigurasi terlebih dahulu bagian Bios agar pada saat pertama kali booting runingnya adalah dvd/cd room atau dapat kita lakukan melalui media penyimpanan seperti flashdisk sebagai source instalasi sistem operasi.
Langkah awal untuk menginstalasi sistem operasi ubuntu linux melalui cd/dvd room adalah sebagai berikut:
Masukan DVD/CD sistem operasi Ubuntu ke dalam dvd/cd room agar booting dapat berjalan melalui  dvd/cd tersebut. (DVD/CD tersebut bisa didapatkan dengan cara mengunduh gratis atau membeli di distro-distri linux terdekat)
Setelah paket DVD/CD dimasukan kedalam dvd/cd room kotak dialog yang muncul pada tampilan monitor adalah memilih pilihan bahasa. Setelah bahasa terpilih maka akan muncul tampilan seperti berikut :
(lihat gambar 1)
13741040961735504918
  • Klik tombol Install Ubuntu jika kita ingin memasangnya pada PC/komputer kita.

  • Klik Try Ubuntu jika ingin mencoba melalui live cd tanpa harus memasang ke PC.
Langkah berikutnya adalah persiapan penginstalan Pastikan Anda telah  memiliki semua persyaratan minimal yang dibutuhkan. Sebagai pilihan, Anda dapat men-download pembaruan saat proses instalasi dan/atau menginstal software pihak ketiga, seperti dukungan MP3, hanya dapat dilakukan jika Anda memiliki koneksi internet.
saat instalasi, Perlu diketahui, kalau semua pilihan itu di aktifkan maka proses instalasi akan memerlukan waktu yang lebih lama.
Setelah semua sudah siap klik tombol continue untuk melanjutkan proses instalasi. (lihat gambar 2)
1374104316577764472
Pada bagian ini ada dua opsi yaitu 1. Erase disk and install ubuntu dan 2. semething else
Jika anda ingin menginstal sekaligus menghapus secara keseluruhan isi hardisk maka gunakan opsi 1.
Jika anda tidak ingin menghapus secara keseluruhan isi hardisk dan membuat partisi maka gunakan opsi 2.
Pada materi ini penulis menggunakan opsi 2 (lihat gambar 3)
1374104567845660123
Berikutnya Pada bagian ini pilih New Partition Table untuk membuat partisi baru. (lihat gambar 4)
13741046821575729497
Berikutnya Pada bagian ini pilih/klik tombol continue (lihat ambar 5)
1374104778858901291
Pada bagian ini klik tombol add untuk memasukan nilai ruang partisi pada harddisk (lihat gambar 6)
13741048971761661843
Masukan nilai partisi yang ingin kita gunakan, pada bagian ini penulis memasukan nilai 4000 MB atau setara dengan 4 GB untuk di jadikan primary (partisi utama).
Pada bagian type partisi pilih primary
Lokasi partisi pilih beginning
Pilih extended atau ext3 atau 4
Pada bagian mount point pilih /home pada menu drop down.
Lalu klik OK (lihat gambar 7)
13741049701866239692
Setelah jadi format partisi Home sekarang kita akan membuat format partisi untuk tempat instalasi seperti gambar dibawah ini, lalu klik add. (lihat gambar 8)
13741050431416117074
Setelah melakukan pembuatan tempat instalasi yang berupa tanda “/” (lihat gambar 9)
13741054051055669856
Sekarang kita akan membuat swap area yang merupakan sebagai virtual memory. Fungsi Swap pada sistem operasi Linux (baik ubuntu, BlankOn,dll) adalah untuk memberikan dukungan pada memory fisik (Random Acces Memori (RAM)) pada komputer kita. “Apabila memory utama pada komputer. (lihat gambar 10)
1374105463374998644
Untuk membuat swap area ini klik pada bagian “Free Space” lalu klik add dan ubahlah besarnya ukuran memory yang akan kita gunakan. Contoh pada gambar dibawah ini. (lihat gambar 11)
13741055641474742002
Jika kesulurahan pembuatan partisi sudah selesai semua sekarang saatnya kita menginstalasi, dengan cara klik bagian partisi mount point “/” dan klik “Install Now” (lihat gambar 12)
13741056472104435305
Pada bagian ini kita disajikan gambar sebuah peta beberapa Negara sebagai opsi untuk memilih bagian wilayah dan Negara kita. Jika  anda berada pada wilayah Jakarta maka anda tinggal meng klik peta wilayah Jakarta pada bagian Indonesia. Setelah selesai klik Continue (lihat gambar 13)
1374105726809001049
Pada bagian ini memungkinkan anda untuk mengubah bahasa default atau bahasa interaksi pada sebuah system operasi. Setelah selesai klik Continue. (lihat gambar 14)
13741057851635719446
Pada bagian ini kita diwajibkan untuk mengisi identitas kita sebagai pengguna system operasi ini, contoh pada gambar dibawah ini .
Perlu anda ketahui juga pada system operasi Linux Ubuntu ini membutuhkan beberapa kombinasi karakter untuk membuat password contoh “ 12345/..” dengan delapan karakter umumnya.
Setelah selesai klik Continue. (lihat gambar 15)
1374105862565721007
Pada bagian ini kita tunggu beberapa menit dan kemungkinan juga beberapa jam tinggal tergantung kecepatan computer atau laptop kita. Proses instalasi (lihat gambar 16)
13741059251883926606
Proses Instalasi selesai.
Sekarang kita harus merestart computer kita dengan cara klik “Restart Now”
(lihat gambar 17)
13741059801881396206

Bagian – Bagian Booting saat instalasi selesai dan tampilan system operasi Linux Ubuntu 12.04
(lihat gambar 18,19)
13741061202033760383

13741061531484165649
Dan,,,Taraaaaaaa!! inilah tampilan Desktop Linux Ubuntu 12.04
13741062401853517529
disini anda harus login terlebuh dahulu untuk masuk kedalam sistem operasinya, dengan password yang sudah anda buat pada saat installasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar